REFRIGERANT
Mengapa harus menggunakan Daikin Refrigerant ?
Perubahan iklim & degradasi lingkungan telah menjadi perhatian masyarakat dunia, terutama penipisan ozon. Untuk ikut mendukung kebijakan pemerintah terkait permasalahan tersebut, PT Daikin Airconditioning Indonesia menyediakan refrigerant R410A dan R32 yang sudah terbukti aman & ramah lingkungan.
R410A
Hadir dengan kemasan besar membuat Daikin refrigerant R410A menjadi solusi hemat untuk AC di gedung dan perkantoran.
-
Reliable
-
Quality Assurance
-
Applicable to all types of R410A products
Rp.1.700.000
R32
R32 adalah Refrigerant generasi baru yang memiliki tingkat potensi pemanasan global renndah dan sangat hemat energi sehingga aman bagi lingkungan.
-
Energy efficient
-
Environmental-friendly
-
Easy to use and charge in liquid state, using an upright position
-
Mildly- flammable.
Rp.452.000
Apa itu R-32?
R-32 adalah refrigeran generasi berikutnya yang secara efisien membawa panas dan memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah.
Refrigerant adalah media untuk menyampaikan panas.
Pendingin udara mentransfer panas saat sirkulasi refrigeran antara unit indoor dan outdoor.
Meskipun ada berbagai jenis refrigeran, R-32 adalah refrigeran baru yang saat ini paling diminati.
Karena R-32 secara efisien menyampaikan panas, dapat mengurangi konsumsi listrik hingga sekitar 10% dibandingkan dengan pendingin udara menggunakan refrigeran R-22. Selain itu, dibandingkan dengan pendingin yang banyak digunakan saat ini seperti R-22 dan R-410A, R-32 memiliki potensi pemanasan global (GWP) yang sepertiga lebih rendah dan luar biasa karena dampak lingkungannya yang rendah.
*Sumber:
Nilai untuk 100 tahun potensi pemanasan global (GWP) dari IPCC Fourth Assessment Report. GWP 100 tahun komparatif: HFC410A, 2.090; HFC32, 675.
Sebagai satu-satunya produsen yang mengembangkan dan memproduksi AC dan pendingin, Daikin meluncurkan AC pertama di dunia yang menggunakan perumahan menggunakan R-32.
Tren Refrigeran
Berbagai pendingin telah digunakan di AC sampai sekarang. Peraturan semakin menjadi semakin ketat dari pertimbangan yang lebih besar untuk lingkungan global karena Protokol Montreal pada tahun 1987 dan Protokol Kyoto pada tahun 1997, menghasilkan pergeseran ke refrigeran dengan dampak lingkungan yang bahkan lebih rendah.
Meskipun refrigeran arus utama R-410A memiliki potensi penipisan ozon (ODP) 0, potensi pemanasan globalnya (GWP) masih menjadi masalah.
Sementara R-32 juga memiliki potensi penipisan ozon 0, refrigeran hanya memiliki sekitar 1/3 dari GWP R-410A. Akibatnya, penyelidikan refrigeran generasi berikutnya yang menjanjikan ini telah meningkat.
Namun, karena R-32 adalah refrigeran yang sangat sulit untuk ditangani, penggunaannya tidak praktis sampai sekarang. Daikin menjadi perusahaan pertama di dunia yang berhasil menerapkan R-32 pada pendingin udara dengan memanfaatkan keahliannya sebagai satu-satunya produsen yang mengembangkan dan memproduksi pendingin udara dan pendingin udara.
Saat ini, R-410A adalah refrigeran yang paling umum digunakan di negara maju. Namun, jika semua R-410A dikonversi menjadi R-32, dampak pemanasan global dari HFC pada tahun 2030 akan dikurangi dengan CO2 yang setara sekitar 800 juta ton (19%) dibandingkan dengan terus menggunakan R-410A. * 2
-
* 1)Nilai untuk 100 tahun potensi pemanasan global (GWP) dari IPCC Fourth Assessment Report. GWP 100 tahun komparatif: HFC410A, 2.090; HFC32, 675.
-
* 2)Perhitungan Daikin berdasarkan tesis, Velders et al, PNAS (2009), perpustakaan World Meteorological Organization (WMO)
Kerjasama dengan pemerintah dan organisasi internasional telah memperluas bantuan teknis untuk negara-negara berkembang ke setiap wilayah dan bertujuan untuk penggunaan luas refrigeran R-32 di seluruh dunia.
Bertujuan untuk digunakan secara luas di seluruh dunia, Daikin tidak hanya memproduksi dan menjual R-32, tetapi juga menyediakan bantuan teknis di negara-negara berkembang bekerja sama dengan pemerintah dan organisasi internasional.
Di India, tes verifikasi dilakukan untuk AC tipe R-32 inverter. Dalam melaksanakan pelatihan untuk penanganan R-32 yang tepat, tingkat teknis juga meningkat. Akibatnya, Daikin telah menerima permintaan dari berbagai pemerintah, termasuk pemerintah Thailand dan Malaysia, dan perusahaan mulai menargetkan produsen lokal untuk bantuan teknis untuk konversi ke R-32.
Upaya seperti yang disebutkan di atas telah mendapatkan pengakuan tinggi Daikin dan berbagai penghargaan.
Product description
-
R32 telah digunakan selama bertahun-tahun sebagai komponen dalam beberapa campuran, misalnya R407 jenis atau R410A. Sejak 2012 R32 digunakan sebagai pengganti R410A dalam jutaan
AC dan pompa panas di seluruh dunia, karena GWP yang lebih rendah dan manfaatnyakinerja efisiensi energi.
Applications
-
Pendingin udara, pompa panas dan aplikasi pendingin yang dirancang untuk R32.
-
Komponen pendingin untuk campuran pendingin seperti jenis R407 dan R410A
Environmental aspects
R32 adalah pendingin yang membahas berbagai lingkungan dan keselamatan
dengan pertimbangan:
-
Potensi Penipisan Ozon Nol (ODP)
-
Potensi Pemanasan Global yang Lebih Rendah (GWP) - sekitar sepertiga dari R410A
-
R32 memungkinkan untuk mengurangi biaya pendingin, desain yang ringkas dan tinggi efisiensi energi
-
Lebih mudah mengisi, memulihkan, dan menggunakan kembali karena itu bukan campuran
-
Aman digunakan di banyak aplikasi karena merupakan refrigeran berklasifikasi A2L (toksisitas rendah dan mudah terbakar rendah)
